31 August 2012

Sempoa, Kalkulator Pertama di Dunia

SEBAGAI alat hitung tradisional dan sebuah penemuan penting pada masa Tiongkok Kuno, sempoa digunakan secara luas sebelum penemuan angka-angka Arab di dunia. Dalam bahasa Inggris, sempoa dikenal dengan nama abacus. Penggunaan kata abacus sudah dimulai sejak tahun 1387, meminjam kata dalam bahasa Latin abakos yang berasal dari kata abax yang dalam bahasa Yunani berarti "tabel perhitungan." Sebelum penemuan sempoa, orang-orang zaman dulu menggunakan tongkat kayu kecil. Seiring dengan peningkatan jumlah perhitungan, penggunaan tongkat kayu kecil gagal memenuhi tuntutan tersebut. karena itu, orang menemukan kalkulator pertama, yaitu sempoa. Asal-usul sempoa dapat ditelusuri kembali pada 600 SM di periode Musim Semi dan Gugur. Penemu merangkaikan 10 manik-manik dalam satu kelompok dan dimasukkan ke dalam batang yang kemudian dibingkai. Perhitungan dapat dilakukan dengan menggerakkan manik-manik tersebut. Sempoa berbentuk persegi panjang dengan bingkai kayu. Dalam bingkai, terdapat batang manik-manik. Balok di tengah-tengah bingkai membagi setiap batang menjadi dua bagian. Manik-manik di bagian atas melambangkan 5, dan sisanya di bagian bawah melambangkan satu. Dalam penerapan sempoa, orang-orang membuat banyak tips perhitungan untuk membantu mempercepat perhitungan. Jenis metode perhitungan menggunakan sempoa disebut perhitungan sempoa. Oleh Dinasti Ming, perhitungan sempoa ini tidak hanya diterapkan untuk operasi penambahan, pengurangan, perkalian dan pembagian, tetapi juga untuk mengukur luas tanah, bentuk dan ukuran dari berbagai objek. Karena pembuatan sempoa sederhana, harganya murah dan cara perhitungannya mudah diingat dan dilakukan, sempoa digunakan secara luas di Tiongkok. Hal  ini membuat sempoa menyebar ke Jepang, Korea, Amerika Serikat dan Asia Tenggara, dan negara-negara lainnya. Bahkan dalam penggunaan umum kalkulator elektronik modern, sempoa masih digunakan dalam penjumlahan dan pengurangan demi kenyamanan. Disebutkan pula bahwa sempoa sudah dianggap sebagai nenek moyang dari komputer. Dengan kata lain kalkulator, Play Station ,PC, Laptop, HP tidak akan pernah ada jika abaskus/sempoa tidak pernah ditemukan. (dedi)***

No comments: