31 August 2012
Penemuan ATM awalnya diragukan
MESIN ATM bukanlah barang asing bagi kita. ATM adalah kepanjangan dari
Anjungan Tunai Mandiri, dalam bahasa asingnya Automatic Teller Machine.
Lalu siapakah penemu mesin ATM ini? Adalah Luther George Simjian yang
menemukan mesin ajaib ini. Ia dilahirkan di Turki pada 28 Januari 1905.
Simjian muda hijrah ke Amerika Serikat pada usia 15 tahun, karena
dipisahkan dari keluarganya pada masa Perang Dunia I. Dia mulai belajar
mandiri dengan bekerja sebagai Fotografer sesuai dengan bidang yang ia
minati. Pada tahun 1928, dia telah menduduki jabatan Direktur pada
Departemen Fotografi di Universitas tersebut. Tahun 1934 Simjian pindah
ke New York. Dia mengembangkan mesin X-ray warna dan self-posing
portrait camera, yang memungkinkan subyek untuk melihat ke dalam cermin
dan melihat gambar tepat yang akan diambil. Simjian menawarkan ide untuk
membuat pelanggan bank melakukan transaksi finansial tanpa bertemu
dengan teller, namun idenya diragukan banyak orang. Tak kenal menyerah,
pada tahun 1939, Simjian mendaftarkan 20 paten yang berkaitan dengan
perangkat temuan barunya itu, dan menawarkan temuannya kepada sebuah
perusahaan besar yang sekarang dikenal dengan nama Citicorp. 6 bulan
kemudian, Citicorp merespon tawaran Simjian tersebut. “Tampaknya, orang
yang akan menggunakan mesin ini hanyalah sejumlah kecil pelacur dan
penjudi yang malu dan tidak mau bertemu muka dengan tellers” tulis
Simjian. Nyatanya, hari ini pada setiap sudut jalan, kita dapat dengan
mudah menemukan mesin “ajaib” ini. Apa yang menjadi keraguan banyak
orang pada masa lalu sangat tidak terbukti. ATM sudah menjadi kebutuhan
yang tidak terpisahkan bagi kebanyakan orang yang tinggal di kota maupun
desa. Penemuan Simjian yang pada awalnya diragukan, kini telah membantu
banyak orang dengan hadirnya kemudahan malalui mesin ATM. (dedi)***
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment