CCTV, awalnya untuk memantau roket

Televisi sirkuit tertutup, lebih dikenal dengan istilah CCTV (Closed Circuit Television), adalah penggunaan kamera video untuk mengirimkan sinyal ke sebuah tempat tertentu, pada satu set monitor terbatas. CCTV digunakan untuk memantau tempat umum seperti bank, kasino, bandara, instalasi militer. Selain itu CCTV merupakan alat penting untuk pendidikan jarak jauh. Bagaimanakah perkembangan CCTV dari awal kemunculannya hingga saat ini? Sistem CCTV pertama dipasang oleh Siemens AG pada Test Stand VII di Peenemünde, Jerman pada tahun 1942. saat itu CCTV digunakan untuk mengamati peluncuran roket V-2. Insinyur Jerman Walter Bruch bertanggung jawab atas desain dan instalasi sistem ini. Dengan CCTV, petugas bisa memantau pengujian jarak dekat tanpa bahaya, mengawasi kerusakan dan masalah lainnya yang mungkin telah dinyatakan tak terdeteksi. Sistem perekaman CCTV masih sering digunakan pada tempat peluncuran modern untuk merekam penerbangan roket, menemukan kemungkinan penyebab kegagalan fungsi kerja. Roket yang lebih besar dilengkapi dengan CCTV sehingga memungkinkan gambar-gambar tahapan pemisahan dapat ditransmisikan kembali ke bumi melalui komunikasi radio. Pada bulan September 1968, Olean, New York adalah kota pertama di Amerika Serikat yang menggunakan kamera video dalam dunia bisnis, terutama dalam upaya untuk mencegah aksi kejahatan. CCTV terhubung dengan monitor di kepolisian Olean. Departemen kepolisian menjadi garis terdepan dalam memerangi kejahatan dengan menggunakan teknologi CCTV. Saat ini, penggunaan kamera CCTV di ruang publik dapat memperkecil resiko terjadinya kejahatan. Kamera CCTV menutupi hampir sebagian besar perkotaan. CCTV dipasang di setiap sudut jalan untuk memudahkan pihak kepolisian memantau titik mana saja yang mengalami kemacetan, sehingga dapat dilakukan penanganan dengan segera. ***